Minggu, 26 Mei 2013

Untukmu yang telah tiada

jarum jam semakin lambat berdetak
sebab tak ada lagi sesuatu yang tersentak

kini sosoknya hilang melebur dalam debu
hanya jiwa dan kerinduan yang terkadang menggelitik dalam kalbu

ohh ia.....
sejak perpisahan dua insan ini
tak ada lagi pagi yang segar
serta kicauan burung yang selalu menjadi siumbol cinta

terkadang kerinduan ini menampar ingatanku akan dirinya

harum rambutnya,
mengingatkanku ketika tangan ini menjelajahi dan mengelusnya

wangi badannya,
mengantarkan ingatanku dalam pelukan sosok wanita yang telah mengukir sejarah dalam galeri kehidupanku

bibirnya yang merah,
telah menenggelamkanku dalam melodi nafsu yang manusiawi

yahh sudahlah.....
kenangan ini telah pupus termakan arus
dan dirinya telah menjadi debu dalam langit yang membiru

16-05-13, makassar BTP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar