UNTUK INDONESIAKU......
Ketika kedinginan malam menjeputku dengan kabar yang membuat
hati ini tersentak dan menjerit kesakitan sebab di depan benda yang berukuran
kecil itu aku melihat jerit tangis saudaraku yang ada di sana, jerit tangis
mereka seketika menenggelamkan perasaan hedonisme yang ada di tubuhku dan
berubah menjadi rasa nasioanalis antara umat beragama
Aku tak kuasa lagi berkata dan menari narikan kedua bibirku
sementara saudaraku sendiri menjerit kesakitan di negara sana, jeritan kalian
bergejolak dan meruntuhkan tembok kami yang hanya tinggal diam dan menonton
layaknya patung tak berperikemanusiaan
Hey pemerintahku....
Hey presidenku.......
Hey petinggi petinggi negaraku....
Kemana KALIAN SEMUA ?????
Apakah masih kurang jeritan saudaraku yang meminta
pertolongan kalian ?
Apakah kalian menunggu lebih banyak korban lagi ?
Atau inikah potret penggambaran watak kalian yang hanya
tinggal diam layaknya patung yang tak berguna melihat ROHINGNYA saudaraku
menangis dan menjerit meminta
pertolongan ?
Nampaknya semua sudah jelas karena kalian telah membiarkan
ROHINGNYA bermandikan keterlantaran, keterasingan, keterbuangan dan kekerasan
di negara tetanngga
UNTUK MYANMAR NEGARA TETANGGAKU.....
Tangisan ROHINGNYA begitu keras menggema di anggota tubuhmu
Teriakan ROHINGNYA begitu pilu dan terasa amat sedih di
jantungmu
Senyum dan tawa ROHINGNYA seakan akan telah punah di
cakrawalamu
Sekarang keterasingan ROHINGNYA yang berkembang pesat di
jejaringmu wahai tetanggaku
Dengan sajak ini.........
KU SAMPAIKAN RASA SIMPATIKU terhadapmu ROHINGNYA SAUDARAKU
makassar, 15/10/12
Tidak ada komentar:
Posting Komentar